BAB II
Pembahasan
A.    Pengertian Menu Seimbang
Menu adalah rangkaian beberapa
macam hidangan atau masakan yang disajikan atau dihidangkan untuk seseorang
atau sekelompok orang untuk setiap kali makan, yaitu dapat berupa hidangan
pagi, siang, dan malam.
Menu seimbang adalah menu yang
terdiri dari beraneka ragam makanan dalam jumlah dan proporsi yang sesuai
sehingga memenuhi kebutuhan gizi seseorang guna pemeliharaan dan perbaikan
sel-sel tubuh dan proses kehidupan serta pertumbuhan dan perkembangan.
Penyelidikan membuktikan bahwa apabila manusia sudah
mencapai usia lebih dari 20 tahun, maka pertumbuhan tubuhnya sama sekali sudah
terhenti. Ini berarti, makanan tidak lagi berfungsi untuk pertumbuhan tubuh,
tetapi untuk mempertahankan keadaan gizi yang sudah didapat atau membuat
gizinya menjadi lebih baik. Dengan demikian, kebutuhan akan unsur-unsur gizi
dalam masa dewasa menjadi konstan, kecuali jika terjadi kelainan-kelainan pada
tubuhnya, seperti sakit dan sebagainya. Sehingga mengharuskan tubuh mendapatkan
kebutuhan zat gizi yang lebih dari pertumbuhan tubuh, tetapi untuk
mempertahankan keadaan gizi yang lebih dari biasanya, tubuh memerlukan
aktivitas untuk mempertahankan kondisi tubuh.
B.    
Faktor
yang mempengaruhi gizi seimbang dewasa
Dalam
pemenuhan gizi orang dewasa harus memperhatikan kandungan makanan yang
dikonsumsi dan aktivitasnya sehari – hari agar sesuai
dengan kebutuhan.
a.      
Kebutuhan gizi seimbang
Kebutuhan
energi  pada orang dewasa  1700-2250 Kalori. Untuk mencegah
terjadinya penyakit gangguan metabolism perlu menyeimbangkan masukan energy
sesuai dengan kebutuhan tubuh, agar tidak terjadi penimbunan energy dalam
bentuk cadangan lemak dalam tubuh.
1)      Karbohidrat
Merupakan
sumber energi utama bagi tubuh. Faktor yang perlu diperhatikan untuk menentukan adalah
aktivitas fisik angka   kecukupan gizi energi untuk dewasa 2000-2200
kkal ( untuk perempuan ) dan untuk laki-laki antara 2400-2800 kkal setiap hari.
Energi ini dianjurkan sekitar 60% berasal dari sumber karbohidrat. Bahan
makanan sumber energi : padi, gandum, kentang, singkong, ubi jalar, roti dll
2)      Protein
Zat
utama dalam pembentukan dan pertumbuhan jaringan tubuh, Kebutuhan protein pada usia dewasa
adalah 50-60 g per hari atau berkisar 11% dari total masukan energy. Angka
kecukupan protein ( AKP ) orang dewasa menurut hasil-hasil penelitian
keseimbangan nitrogen adalah 0,75 g/Kg berat badan, berupa protein patokan tinggi
yaitu protein telur ( mutu cerna dan daya manfaat telur adalah 100 ). Sumber
protein dari susu, putih telur, jagung, kacang –
kacangan, gandum dll
3)      Lemak
Termasuk
sumber energi bagi tubuh, Kebutuhan lemak pada orang dewasa tidak boleh melebihi 630
kkal atau sekitar 30 % dari total kalori. Konsumsi lemak yang tinggi dari
makanan kemungkinan akan menaikkan kadar lipid darah yang disertai peningkatan
risiko terserang penyakit jantung koroner. sumber lemak berasal dari daging, telur,
minyak jagung, minyak kacang, kedelai, ikan, susu dll
4)      Vitamin
Kebutuhan juga meningkat selama dewasa muda karena
pertumbuhan dan perkembangan cepat terjadi, karena energi yang meningkat, maka
pertumbuhan kebutuhan beberapa vitamin pun meningkat antara lain yang berperan
dalam metabolisme karbohidrat menjadi energi seperti : vitamin A, vitamin B1,
vitamin B2, dan niacin. Untuk pertumbuhan tulang diperlukan vitamin D yang
cukup, vitamin A, dan C, E.
5)      Mineral
Konstituen esensial pada jaringan lunak,
jaringan, dan skeleton (kerangka) sumber mineral : Fe, Cu, Co, Se, Zn, J, F,
Cr, Mo
6)      Air
Bagian terbesar zat pembentuk tubuh manusia,
sumbr air dari air teh, air putih, air susu dll.
Daftar
Kecukupan Gizi Sesuai dengan Berat Ringannya Aktivitas 
pada
Orang Dewasa (20-59 tahun)
| 
Unsur Gizi | 
Aktivitas | |||||
| 
Ringan | 
Sedang | 
Berat | ||||
| 
Laki - laki | 
Wanita | 
Laki - laki | 
Wanita | 
Laki - laki | 
Wanita | |
| 
Kalori 
Protein 
Kalsium 
Vitamin A 
Vitamin C | 
2800 
55 g 
500 mg 
600 RE 
60 mg | 
2050 
48 g 
500 mg 
500 RE 
60 mg | 
3000 
55 g 
500 mg 
600 RE 
60 mg | 
2250 
48 g 
500 mg 
500 RE 
60 mg | 
3600 
55 g 
500 mg 
600 RE 
60 mg | 
2600 
48 g 
500 mg 
500 RE 
60 mg | 
Sumber
: Widya Karya Pangan dan Gizi, 1993
b.     
Aktivitas
Dalam
kegiatan sehari – hari orang dewasa melakukan kegiatan untuk membakar kalori
berikut tabel jumlah kalori yang diperlukan orang dewasa Berdasarkan aktivitas
orang dewasa berikut gambaran bagaimana kegiatan laki-laki dan perempuan rata-rata
menggunakan waktunya selama 24 jam dengan empat macam jenis kegiatan.[1]
Penggunaan
Energi Selama 24 Jam Menurut jenis kegiatan Laki – laki (65kg)
| 
Pekerjaan 
Ringan 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Sedang 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Berat 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Sangat Berat 
(kalori) | |
| 
Tidur (8 jam) 
Pekerja (8 jam) 
Kegiatan di luar pekerjaan (8 jam) 
Selang penggunaan energi (24 jam) | 
500 
1100 
700 – 1500 
2300 - 3100 | 
500 
1400 
700 – 1500 
2600 - 3400 | 
500 
1900 
700 – 1500 
3100 - 3900 | 
500 
2400 
700 – 1500 
3600 - 4400 | 
| 
Rata – rata (24 jam) 
Rata – rata (per kg BB) | 
2700 
42 | 
3000 
46 | 
3500 
54 | 
4000 
62 | 
Penggunaan
Energi Selama 24 Jam Menurut jenis kegiatan Wanita (55kg)
| 
Pekerjaan 
Ringan 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Sedang 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Berat 
(kalori) | 
Pekerjaan  
Sangat Berat 
(kalori) | |
| 
Tidur (8 jam) 
Pekerja (8 jam) 
Kegiatan di luar pekerjaan (8
  jam) 
Selang penggunaan energi (24 jam) | 
420 
800 
580-980 
1800 - 2200 | 
420 
1000 
580-980 
2000 - 2400 | 
420 
1400 
580-980 
2400 - 2700 | 
420 
1800 
580-980 
2800 - 3200 | 
| 
Rata – rata (24 jam) 
Rata – rata (per kg BB) | 
2000 
36 | 
2200 
40 | 
2600 
47 | 
3000 
55 | 
Sumber
: FAO/WHO,1973.Energy and Protein 
Requirement. Geneva.
C.   
Status
Gizi Orang Dewasa
Dalam mengkonsumsi zat gizi perlu diperhatikan
status gizi yang kita konsumsi agar makanan yang kita konsumsi seimbang. Perlu
juga memperhatikan BB agar dalam batas normal (dbn). BB dbn terletak antara
nilai 18,5 – 25,0 sebagai hasil perhitungan indeks massa tubuh (IMT). Cara
menghitung Indeks Massa Tubuh (IMT), IMT ini berlaku pada orang dewasa berusia
20-65 tahun dan tidak berlaku untuk wanita hamil dan menyusui
Ket
:    kurang < 18,5
            Normal : 18,5 – kurang dari 25
Diit
sederhana tetapi cukup baik nilai gizinya. Untuk aktivitas normal
–       
Nasi secukupnya, 600 gr nasi/sehari (± 3
piring)
–       
Lauk : 3 x 50 gr tempe/hari. Sebutir telur/
hari
–       
Sayur kuah, lotek, gado – gado, lalaban
sayur, buah kalau tersedia
–       
Masakan yang mengandung minyak atau
lemak dan gula
–       
Tidak terlalu berlebihan mengkonsumsi
lemak, terutama lemak hewani
–       
Banyak konsumsi sayur dan buah.
D.   
Pola Menu Seimbang untuk Orang Dewasa
Pola menu seimbang dikembangkan sejak kita lahir hingga kita dewasa
atau lansia. Menu adalah susunan makanan yang digunakan atau dikonsumsi
seseorang untuk sekali makan atau untuk sehari.
Menu seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan dalam jumlah dan porsi yang sesuai. Sehingga memenuhi kebutuhan gizi guna pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh yang rusak, dalam proses kehidupan. Pola pemenuhan gizi seimbang pada orang dewasa :
Menu seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan dalam jumlah dan porsi yang sesuai. Sehingga memenuhi kebutuhan gizi guna pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh yang rusak, dalam proses kehidupan. Pola pemenuhan gizi seimbang pada orang dewasa :
1.     
Makanan pokok untuk memberi
rasa kenyang : nasi, jagung, ubi jalar, singkong, dll. 
2.     
Lauk untuk memberi rasa nikmat
sehingga makanan pokok pada umumnya mempunyai rasa netral, lebiih terasa enak
seperti : lauk hewani berupa daging ayam, ikan dll, serta lauk nabati seperti
kacang-kacangan, hasil olahan tahu, tempe, oncom, dll. 
3.     
Sayur, yaitu untuk memberi rasa
segar dan melancarkan proses menelan makanan, karena biasanya dihidangkan dalam
bentuk berkuah : sayur dan umbian, kacang-kacangan. 
4.     
Buah, untuk pencuci mulut :
pepaya, nenas, pisang, jeruk dan lainnya. 
Rata
– rata Kecukupan Energi pada Orang Dewasa Bekerja Menurut Golongan Umur
| 
Golongan
  Umur | 
Laki
  – laki 65 kg (kalori) | 
Wanita
  55kg (kalori) | 
% | 
| 
20
  – 39 
40
  – 49 
50
  – 59 
60
  – 69 
70
  + | 
3000 
2850 
2700 
2400 
2100 | 
2200 
2090 
1980 
1760 
1540 | 
100 
95 
90 
80 
70 | 
Sumber
: FAO/WHO , 1973. Energy and Protein Requirement. Geneva
Berikur daftar kalori yang terdapat dalam sumber makanan kita sehari – hari:
| 
Nama
  Makanan | 
Jumlah
    (gr) | 
Energi
  (kkal) | 
Nama
  Makanan | 
Jumlah
  (gr) | 
Energi
  (kkal) | 
| 
Jagung Rebus 
Kentang Rebus 
Ketan Putih 
Ketupat 
Lontong 
Nasi Putih 
Nasi Putih Kentucky 
Singkong Rebus 
Talas Rebus 
Ubi Rebus 
Bubur 
Crakers 
Makaroni 
Mie Instant 
Nasi Tim 
Nasi Uduk 
Roti Tawar 
Bihun Goreng 
Bubur Ayam 
Bubur Sum-Sum 
Kentang Goreng 
Mie Goreng 
Nasi Goreng 
Sayur Bening Bayam 
Cah Labu Siam 
Sayur Asam 
Sop Ayam Kombinasi 
Sop Bayam 
Sop Timlo 
Sop Jagung 
Sop Telur Putuh 
Sayur Lodeh 
Cah Jagung Putren 
Cah kacang Panjang 
Tumis Buncis 
Tumis DaunSingkong 
Gudeg 
Arem – Arem 
Pempek Kapal Selam 
Sate Ayam 
Chicken nugget | 
250 
200 
120 
160 
200 
100 
225 
100 
100 
100 
200 
50 
25 
50 
100 
200 
50 
150 
200 
100 
150 
200 
100 
300 
50 
100 
100 
100 
50 
100 
100 
100 
100 
100 
100 
100 
120 
150 
100 
10 tsk 
6 ptng | 
90,2 
166 
217 
32 
38 
175 
349 
146 
98 
125 
44 
229 
91 
168 
88 
506 
128 
296 
165 
178 
211 
321 
267 
642 
18 
41,6 
88 
95 
78 
104 
113 
116 
61 
59 
72 
52 
151 
132 
190 
365 
250 | 
Ayam Panggang 
Daging Panggang 
Ikan Mas Pepes 
Sambal Goreng Tempe 
Telur Asin Rebus 
Telur Ayam Rebus 
Ati Ayam Goreng 
Bakso Daging Sapi 
Empal Daging 
Ikan Bandeng Goreng 
Ikan Lele Goreng 
Ikan Teri Goreng 
Macaroni Schootel 
Tahu Bacem 
Telur Mata Sapi 
Tempe Bacem 
Tempe Goreng 
Abon Sapi 
Ayam Goreng Kecap 
Ayam Panggang 
Sayap Ayam 
Perkedel Jagung 
Perkedel Kentang 
Tahu Goreng 
Gado - Gado 
Ketoprak 
Pempek 
Rawon 
Soto Ayam 
Tongseng 
Hamburger 
Kerupuk Udang 
Mie Bakso 
Nasi Tim Ayam 
Pizza 
Sate Kambing 
Sayur Krecek 
Siomay 
Getuk Lindri 
Lemper 
Lepet Ketan | 
100 
70 
200 
50 
75 
60 
50 
100 
100 
160 
60 
50 
50 
100 
60 
50 
50 
50 
75 
80 
50 
50 
50 
100 
150 
250 
200 
160 
100 
120 
125 
20 
200 
420 
125 
180 
175 
100 
60 
70 
170 | 
164,3 
150 
143,5 
116 
138 
97 
98 
260 
147 
180,7 
57,5 
66 
177 
147 
40 
157 
118 
158 
358,8 
385,6 
63,6 
108 
123 
111 
295 
153 
384 
331 
101 
331 
257 
72 
302 
588 
163 
729 
249 
361 
127 
247 
346 | 
Contoh Menu Sehari untuk Dewasa
Seorang pelajar wanita yang berumur 25 tahun dengan tinggi badan= 155, berat badan=45, maka menu makanannya adlah sebagai berikut:
- AMB (menurut Harris Benedict) = 655+(9,6x45)+(1,8x155)-(4,7x25)
=1248.5
- AF=1747.9 - IF=0
Seorang pelajar wanita yang berumur 25 tahun dengan tinggi badan= 155, berat badan=45, maka menu makanannya adlah sebagai berikut:
- AMB (menurut Harris Benedict) = 655+(9,6x45)+(1,8x155)-(4,7x25)
=1248.5
- AF=1747.9 - IF=0
| 
Waktu | 
Menu Makanan | 
Energi (kal) | 
| 
Pagi | 
NASI goreng (175 Gram) + minyak
  ( 5 gram )  Tempe ( 50 Gram ) + ( 2 gram minyak ) Ayam goreng ( 50 Gram ) + ( 3 gram minyak ) Pecel ( 100 gram ) Apel ( 200 gram ) Air putih | 
575
  kkal | 
| 
Snack Pagi | 
pastel basah ( 165 gram ) | |
| 
Siang | 
NASI kuning ( 150 Gram ) Tempe ( 50 Gram ) + 2 gram minyak Rendang sapi ( 25 gram ) + 5 gram minyak Tumis sawi putih ( 100gram ) + 3 gram minyak Jeruk ( 100 gram ) Jus ( 10 gram gula ) | 
435
  kkal | 
| 
Snack Siang | 
keripik kentang ( 165 gram ) | |
| 
Malam | 
Nasi putih ( 75 Gram )  Tempe ( 50 Gram ) + 2 gram Ayam kecap ( 25 Gram ) + 2 gram minyak Cap jay ( 100 gram ) + 1 gram minyak Melon ( 100 gram ) Tea ( 10 gram gula ) | 
360
  kkal | 
| 
Total keseluruhan (menu makanan
  sehari )   | 
1700Kkal | |
Contoh menu
makan sehari – hari untuk orang dewasa dalam pemenuhan energi yang seimbang 
1.      Menu makan dengan Total
kalori = 2295 kkal
Makan Pagi : Nasi goreng (637
kkal), telur dadar (188 kkal), lalap ketimun(53
kkal), tomat (80
kkal) 
SelinganSiang ( 10.00) : Bubur kacang ijo (102 kkal)
Makan Siang : Nasi(175 kkal), Pepes Ikan(143 kkal), tempe goreng(118 kkal), Sayur asem(88 kkal), Pepaya (46 kkal)
Selingan Sore( 16.00 ) : Teh manis(70 kkal), Kroket (68 kkal)
Makan Malam : Nasi(175 kkal), Udang goreng(68 kkal), tempe bacem(157 kkal), Sayur bening(18 kkal), Pisang (109 kkal)
SelinganSiang ( 10.00) : Bubur kacang ijo (102 kkal)
Makan Siang : Nasi(175 kkal), Pepes Ikan(143 kkal), tempe goreng(118 kkal), Sayur asem(88 kkal), Pepaya (46 kkal)
Selingan Sore( 16.00 ) : Teh manis(70 kkal), Kroket (68 kkal)
Makan Malam : Nasi(175 kkal), Udang goreng(68 kkal), tempe bacem(157 kkal), Sayur bening(18 kkal), Pisang (109 kkal)
2.      Menu makan dengan Total kalori = 1,789 kkal
Makan Pagi : Nasi (175 kkal),opor telur ayam (134 kkal), tempe goreng (118 kkal)
SelinganSiang ( 10.00) : Getuk Lindri(127 kkal), Teh Manis (70 kkal)
Makan Siang : Nasi(175 kkal), Empal pedas (147 kkal),tahu bacem (1,75 kkal), Gulai daun singkong (1,75), nanas (104 kkal)
Selingan Sore( 16.00 ) : Teh Manis (70 kkal), Lemper (247 kkal)
Makan Malam : Nasi (175 kkal), Ceplok telur (40 kkal), kering tempe (157 kkal), lodeh nangka muda (0,75 kkal),Pepaya (46 kkal)
Makan Pagi : Nasi (175 kkal),opor telur ayam (134 kkal), tempe goreng (118 kkal)
SelinganSiang ( 10.00) : Getuk Lindri(127 kkal), Teh Manis (70 kkal)
Makan Siang : Nasi(175 kkal), Empal pedas (147 kkal),tahu bacem (1,75 kkal), Gulai daun singkong (1,75), nanas (104 kkal)
Selingan Sore( 16.00 ) : Teh Manis (70 kkal), Lemper (247 kkal)
Makan Malam : Nasi (175 kkal), Ceplok telur (40 kkal), kering tempe (157 kkal), lodeh nangka muda (0,75 kkal),Pepaya (46 kkal)
E.     Dampak
Gizi pada Orang Dewasa
Dalam mengkonsumsi
gizi yang tidak seimbang akan berdampak buruk bagi kesehatan.
1.     
Dampak kekurangan gizi pada
orang dewasa
Penurunan produktivitas kerja
dan derajat kesehatan disebabkan oleh kekurangan sumber energi secara umum dan kekurangan
sumber protein. 
a. Anemia        : disebabkan kekurangan mengkonsumsi makanan sumber zat besi
b. Gondok       :
kelainan kelenjar tiroid karena kurangnya mengkonsumsi Iodium
c. Kebutaan : disebabkan kurangnya mengkonsumsi vitamin A
c. Kebutaan : disebabkan kurangnya mengkonsumsi vitamin A
Penyebab dari dampak kekurangan gizi
a.      
Kemiskinan
b.     
Kurangnya pengetahuan tentang
gizi
c.      
Kebiasaan makan 
2. Dampak
kelebihan gizi pada orang dewasa
Dampak masalah gizi lebih pada orang dewasa tampak dengan semakin meningkatnya
penyakit degeneratif seperti :
a. Jantung koroner
b. Diabetes melitus
c. Hipertensi
d. Penyakit hati
a. Jantung koroner
b. Diabetes melitus
c. Hipertensi
d. Penyakit hati
Penyebab dari dampak kelebihan gizi ini disebabkan oleh
kebanyakan energy dibandingkan dengan pengeluaran energi. 
BAB
III
PENUTUP
A.   
Kesimpulan
Dari pembahasan di atas gizi untuk orang dewasa
dapat disimpulkan bahwa manusia dewasa membutuh kan banyak sekali asupan gizi
yang seimbang. Untuk pencapaian
keberhasilan kerja, maupun dalam gaya hidup. Jika gizi tersebut dapat terpenuhi
maka akan membantu orang tersebut dalam menjalan kan hidup sehat dan terjauh
kan dari penyakit yang disebabkan oleh kekurangan gizi dan kelebihan gizi.
B.     Kritik
dan Saran
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah yang
berjudul “Gizi Seimbang untuk Dewasa” masih banyak kekurangan , karena
kurangnya referensi dan pengetahuan pada saat pembuatan makalah ini, kami
sebagai penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca agar
kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi. Demikian makalah ini kami buat
untuk menambah pengetahuan dan informasi yang dapat berguna demi kepentingan
bersama, terima kasih.
DAFTAR
PUSTAKA
Fajar, Ibnu. dkk. 2002.
Penilaian Status Gizi. Jakarta : EGC
Kartasapoetra, G. 1991.
Ilmu Gizi, Korelasi Gizi, Kesehatan dan
Produktivitas Kerja. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Nasution, Andi Hakim
dan Karyadi Darwin. 1987. Energi dan Zat
Gizi . Jakarta : PT. Gramedia IKPI
Sediaoetama, Achmad
Djaeni. 2004. Ilmu Gizi . Jakarta :
PT. Dian Rakyat
Suhardjo dan Clara M.Kusharto.
1992. Prinsip-prinsip Ilmu Gizi.
Yogyakarta : Kanisius 
Waspadji, Sarwono.
2003. Pengkajian Status Gizi .
Jakarta : Balai Penerbit FKUI
